Selasa, 20 Mei 2025

Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf A (Bagian 3)

Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf A

PeribahasaArti Peribahasa
Anak dipangku dilepaskan, beruk dalam rimba disusukan (disusui).selalu membereskan (memikirkan) urusan orang lain, sedangkan urusan sendiri diabaikan.
Anak orang, anak orang juga.seseorang yang asing bagi kita akan tetap asing juga.
Anak sendiri disayangi, anak tiri dibengkengi.bagaimanapun adilnya seseorang, kepentingan sendiri juga yang diutamakan.
Angan lalu, paham tertumbuk (angan lalu paham bertumbuk).suatu hal yang banyak halangannya meskipun tampaknya dapat dilakukan dengan mudah; menurut pikiran (dugaan dan sebagainya) mungkin untuk dikerjakan, tetapi sukar dilaksanakan (misalnya kekurangan alat atau syarat).
Angan-angan menerawang langit.mencita-citakan segala sesuatu yang tinggi-tinggi.
Angan-angan mengikat tubuh.bersusah hati karena memikirkan yang bukan-bukan.
Angguk bukan, geleng iya.lain di mulut lain di hati.
Angin berputar (bersiru) ombak bersabung.sangat sulit (tentang perkara).
Angin tak dapat ditangkap, asap tak dapat digenggam.rahasia tidak selamanya dapat disembunyikan, akhirnya akan terbuka juga.
Angkuh terbawa, tampan tinggal.baik rupanya, tetapi tidak baik sikapnya (olok-olok kepada orang yang pesolek).


Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf A

PeribahasaArti Peribahasa
Anjing ditepuk menjungkit ekor.orang hina (bodoh, miskin, dan sebagainya) kalau mendapat kebesaran menjadi sombong.
Anjing menggonggong, kafilah berlalu.tidak menghiraukan perkataan orang lain.
Anjing menyalak di ekor (pantat) gajah.orang hina (lemah, kecil) hendak melawan orang berkuasa.
Antah berkumpul sama antah, beras bersama beras.setiap orang selalu mencari orang yang setingkat atau sederajat.
Antan patah, lesung hilang.tertimpa berbagai musibah (kecelakaan; kesusahan); kemalangan yang bertimbun-timbun.
Apa gunanya kemenyan sebesar tungku kalau tidak dibakar.tidak ada gunanya ilmu pengetahuan yang disimpan saja kalau tidak diajarkan kepada orang lain atau tidak dipraktikkan (tidak dimanfaatkan).
Api makan sekam (dedak).perbuatan jahat (dendam dan sebagainya) yang tidak tampak.
Api padam, puntung berasap.perkara yang sudah putus, tetapi timbul lagi.
Api padam, puntung hanyut.sudah habis (tamat) benar-benar.
Arang habis besi binasa.pekerjaan yang telah banyak menghabiskan tenaga dan biaya, tetapi hasilnya tidak ada.


Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf A

PeribahasaArti Peribahasa
Arang itu jikalau dibasuh dengan air mawar sekalipun, tiada akan putih.tabiat orang yang dasarnya sudah buruk, tidak akan dapat diperbaiki lagi.
Asal ada kecil pun pada.kalau tidak mendapat banyak, sedikit pun cukup.
Asal ada sama di hati, gajah terantai boleh dilepaskan.kalau sudah ada persetujuan, apa pun halangannya dapat diatasi.
Asal ayam pulang ke lumbung, asal itik pulang ke pelimbahan.tabiat orang tidak akan berubah.
Asal berinsang, ikanlah.tidak pilih-pilih (pekerjaan, makanan, perempuan, dan sebagainya).
Asal menugal adalah benih.setiap perbuatan tentu akan ada hasilnya (ada yang memperhatikan).
Asam di darat, ikan di laut (garam di laut asam di gunung) bertemu dalam belanga.laki-laki dan perempuan kalau jodoh bertemu juga akhirnya.
Asing lubuk, asing ikannya.lain daerah, lain adatnya.
Asing maksud, asing sampai.tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Atap rumbia (ijuk) perabung upih.barang yang baik bercampur dengan barang yang buruk.


Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf A

PeribahasaArti Peribahasa
Aur ditanam, betung tumbuh.mendapat untung (laba) banyak.
Aur ditarik sungsang.banyak sangkut-pautnya sehingga sukar dilaksanakan.
Awak tikus hendak menampar kepala kucing.menghendaki sesuatu yang tidak mungkin diperoleh atau terjadi.
Awak yang payah membelah ruyung, orang lain yang beroleh sagunya.kita yang berusaha dan bersusah payah, tetapi orang lain yang mendapat faedahnya.
Ayam bertelur di padi.hidup senang dan mewah.
Ayam ditambat, disambar elang.malang sekali; bernasib buruk.
Ayam hitam terbang malam.sukar ketahuan (tentang perkara dan sebagainya).
Ayam itik raja pada tempatnya.setiap orang berkuasa di tempatnya atau di lingkungannya.
Ayam laga sekandang.berkelahi atau bertengkar dengan keluarga sendiri atau teman seperguruan.
Ayam putih terbang siang.mudah ketahuan (tentang perkara dan sebagainya).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar