Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf D
Peribahasa | Arti Peribahasa |
---|---|
Dikatakan berhuma lebar, sesapan di halaman. | memegahkan kekayaan (keberanian dan sebagainya), tetapi tidak ada tanda-tanda kekayaan (keberaniannya). |
Dikati sama berat, diuji sama merah. | seimbang derajatnya (kedudukannya, pangkatnya, dan sebagainya). |
Dikerkah dia menampar pipi, dibakar dia melilit puntung. | selalu hendak membalas kepada orang yang berbuat jahat. |
Dilengah (dimabuk) beruk berayun. | merasa senang (asyik) akan sesuatu yang tidak ada gunanya. |
Dilihat pulut, ditanak berderai. | apa yang kelihatan di luar (pada lahirnya) berlainan dengan keadaan sebenarnya (seperti kelihatannya pandai, sebenarnya tidak tahu apa-apa). |
Diminta tebu, diberi teberau. | diberi sesuatu yang berlainan dengan yang dijanjikan. |
Dinding teretas, tangga terpasang. | sudah nyata (terbukti) bahwa seseorang kecurian; sesuatu yang telah cukup buktinya. |
Dipilih antah satu-satu. | dipilih atau diperiksa dengan saksama. |
Diraih siku ngilu, direngkuh lutut sakit. | serba salah dalam suatu pekerjaan yang sangat sulit, dikerjakan berbahaya tidak dikerjakan berbahaya pula. |
Dirintang siamang berbual. | asyik melihat sesuatu yang tidak berguna dengan menghabiskan waktu. |
Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf D
Peribahasa | Arti Peribahasa |
---|---|
Disangka panas sampai petang, kiranya hujan tengah hari. | disangka akan senang atau mulia selamanya, tetapi tiba-tiba ditimpa musibah sehingga jatuh melarat. |
Disangka tiada akan mengaram, ombak yang kecil diabaikan. | tiada mengindahkan bahaya yang kecil, akhirnya tertimpa bencana besar. |
Diserakkan padi awak diimbaukan orang lain. | orang lain dipelihara, keluarga sendiri disia-siakan. |
Disigai sampai ke langit (tinggi disigai, besar ditebang). | suatu perkara diselidiki secara tuntas; diselidiki (diusut) sebaik-baiknya. |
Disisih bagai antah. | diasingkan dari yang lain; tidak disukai. |
Ditebuk (dikerobok) tikus. | sudah hilang kegadisannya (sudah tidak gadis lagi). |
Ditetak belah, dipalu belah, tembikar juga akan jadinya. | walau bagaimanapun disiksa dan disakiti akhirnya kalau mati tetap jadi mayat. |
Ditindih yang berat, dililit yang panjang. | tidak dapat melepaskan diri dari kekuasaan orang (kemalangan dan sebagainya). |
Diuji sama merah, dalam hati (ditail) sama berat. | sudah cocok benar (tentang suami istri). |
Duduk berkisar, tegak berpaling. | tidak mau menepati janji. |
Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf D
Peribahasa | Arti Peribahasa |
---|---|
Duduk dengan sukatan. | kaya; berada. |
Duduk di ambung-ambung taji. | selalu merasa khawatir (gelisah). |
Duduk meraut ranjau, tegak meninjau jarak (duduk meraut ranjau, berdiri melihat musuh). | selalu bekerja dengan waspada. |
Duduk sama rendah, tegak (berdiri) sama tinggi. | sejajar kedudukannya (tingkatnya atau martabatnya). |
Duduk seorang bersempit-sempit, duduk bersama berlapang-lapang. | dengan musyawarah atau secara gotong royong segala sesuatunya mudah dilaksanakan. |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar